Dapatkan Kemudahan DariNya
Oleh: Luluk Zulfah (Jama'ah LEDMA Al-Farabi)
Banyak orang yang dianugerahi kelebihan oleh Allah, dan setiap orang mempunyai kelebihannya masing-masing. Kalau kata teman sebut saja Mbk Fulan pernah bilang kalau setiap orang itu punya sisi keren nya tersendiri, akan tetapi hanya sedikit orang yang menggunakan kelebihan itu untuk lebih mencari ridhonya Allah. Adibah adalah seorang mahasiswi baru biasa yang ingin mengembangkan kemampuannya dalam bidang Qori’ hanya saja masih belum menemukan titik terang yang bisa membawanya berkumpul dengan orang-orang yang mempunyai kelebihan sama yaitu di anugerahi suara yang merdu nan indah dalam melantunkan firman-firman sang Khaliq dalam satu komunitas. Sampai pada suatu waktu setelah Adibah menyelesaikan shalat Dzhuhur seorang wanita dengan baju muslim biru sederhananya dan kerudung indah abu-abu menghampirinya.
“ Assalaamualaikum, sampean mahasiswi baru yah? “ tanya sang wanita dengan nada yang sangat lembut.
“Waalaikumsalam, inggih betul mbk saya mahasiswi baru.” Jawab Adibah dengan logat sopan Indonesia jawanya.
“ Saya Zahra salah satu pengurus lembaga keislaman di kampus ini, kalau misalkan sampean lagi senggang monggo mampir di gubuk sederhana kami An-Nisa’.” Sembari mengulurkan tangan, simbol pelestarian budaya muslim yang semakin lama makin meredup saat ini. Hanya segelintir orang yang masih tetap dalam tuntunan ajarannya.
Sontak Adibah tercenggang seakan sang Khaliq langsung memberikan jawaban atas apa yang selama ini menjadi kebimbangannya. Dengan sedikit terbata-bata Adibah menanggapi ajakan wanita itu.
“ Inggih mbk InsyaAllah nanti kalau saya free saya mampir.” Jawab Adibah Perkenalan singkat antara dua manusia ciptaan sang Khaliq secara tak terduga menambah persaudaraan diantara mereka. Sungguh nyaman dan tenang jika kita bisa terus menjaga dan mempertahankan ukhwah kita antar sesama muslim ataupun muslimah, yang bisa mengingatkan kita disaat kita terpeleset dalam perkataan dan jatuh dalam perbuatan agar tetap istiqomah dalam iman dan islam.
Pagi ini dengan langkah pasti Adibah mencoba sowan dalam bahasa jawa yang artinya berkunjung ke gubuk sederhana milik lembaga keislaman kampus An-Nisa’. No information before (kata orang inggris) bagaimana lembaga keislaman di kampus ini?, tentang apa yang diajarkan?, bagaimana background masing-masing membernya?. Akan tetapi dibalik itu Adibah melangkah bersama kepolosannya dalam pengetahuan agama, menyertakan sedikit kelebihan yang di punyainya, untuk menjemput yang di duga adalah titik terang yang bisa membantunya mengembangkan kemampuan dalam hal positif dan InsyaAllah di ridhoi oleh sang Empunya kehidupan. Tak jauh dari surau kampus mulai terlihat dari kejauhan gubuk sederhana yang disana hanya ada bangunan putih, bersih, suci dan terawat yang terlihat milik para rohis di kampus ini.
Angin semilir pagi ini membawa pandangan Adibah pada dua papan nama yang terpampang di bagian atas pintu rungan tersebut.,terlihat papan nama Ali-Imron dan An-Nisa’. Kemudian Adibah bergumam dalam hati apa ini yah tempatnya? Nyaman dan tenang ditambah semilir angin yang berhembus di tempat yang sedangku pijak saat ini. Adibah seperti merasakan hal yang beda ketika semakin mendekati ruangan para rohis beraktifitas. Dalam diam lamunannya sapaan wanita berbusana muslim warna biru mengagetkannya.
“ Assalaamualaikum,…” sapa sang wanita
“Eh… waalaikumsalam mbk,..” sambil meringis Adibah menjawab salam sang wanita
“ Alhamdulillah kita ketemu lagi, monggo masuk dulu….” Ajak sang wanita sambil melemparkan senyum dan menuntun untuk masuk.
“ Begini mbk maksud kedatangan saya kesini ingin bergabung dengan lembaga keislaman di kampus ini, selain untuk menambah pengetahuan saya dalam ilmu agama, mungkin saya juga bisa mengembangkan kemampuan saya disini agar tetap terarah dalam koridor islam.”Adibah menjelaskan dengan panjang lebar.
“ begitu yah” sambil mengangguk “ehmm…sebelumnya kita belum kenalan nie saya Zahra.” Senyum mbk Zahra
“ oh iya mbk ngapunten sampai lupa, saking semangatnya saya mau belajar saya Adibah mbk.” Sambil tertawa
“ saya ingin mengembangkan kemampuan Qori’ saya mbk apa disni ada wadahnya?”. Tanya Adibah.
“ Sampean datang ke tempat yang sangat tepat, lembaga kita menyediakan wadah untuk para muslimah yang punya kelebihan dalam suaranya terutama dalam melantunkan ayat-ayat Al- Qur’an.” Dengan semangat mbk Zahra memberikan penjelasan.
“ Alhamdulillah, disinilah tempatnya saya bisa berkumpul dengan orang-orang sholeh dan sekaligus bisa mengembangakan kemampuan saya.”
Cerita ini begitu sederhana akan tetapi bila lebih di telaah lagi ada maksud dibalik ini semua. Hal apapun yang akan kita lakukan, jika itu untuk kepentingan agamanya Allah dan hanya untuk mencari keridoan Allah maka akan di permudah bagaimanapun caranya. Ingatlah Allah tidak tidur dan Allah Maha tahu apa pun yang sedang kita pikirkan, Allah akan selalu memberikan jalan terbaik untuk kita semua.
Wallahua’lam bishowab