Milad LEDMA Al-Farabi Ke-26 |
“Jadilah di antara kamu sebaik-sebaik umat yang mengajak kepada kebaikan, menyeru kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang mungkar. Mereka itulah orang-orang yang beruntung.” (QS. Ali-Imran : 104)
Universitas Kanjuruhan Malang yang kemudian disingkat UNIKAMA merupakan perguruan tinggi swasta yang terus naik daun dan melebarkan sayap kepenjuru nusantara negeri ini. Menjelang usia yang ke 40 tahun, tentu kampus terus mengembangkan jati diri dalam mencetak generasi bangsa yang kreatif dan berdaya saing. Untuk meningkatkan daya saing itulah perlu didukung oleh berbagai kegiatan, terutama kegiatan kemahasiswaan yang lebih prospektif sebagai bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan kampus. Kegiatan mahasiswa memiliki peranan penting dalam membangun Tridharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian. Peranan itu bisa diejawantahkan dalam bentuk Organisasi Kemahasiswaan (ORMAWA) dan/atau sejenisnya. Kegiatan seperti ini lebih banyak memberikan manfaat bagi kelangsungan hidup manusia (pemberdayaan) dan membangun pola pikir yang dinamis dan konstruktif.
Berbagai macam kegiatan ORMAWA yang ada di Kampus Multikultural ini terus menunjukkan eksistensinya sesuai visi yang diemban. Tak jarang berbagi kegiatan ormawa yang jauh dari nilai-nilai ilmiah bahkan jauh dari nilai-nilai keislaman yang kita anut sejak lahir hingga sekarang. Mereka lepas control untuk menjaga (istiqomah) bahwa kita sebagai makhluk Tuhan memiliki tanggungjawab besar untuk melestarikan dan membumingkan nilai-nilai keislaman kita.
Dari tahun ke tahun kehidupan kampus mulai terkikis seiring pergulatan zaman, mulai pola pikir hingga disorientasi peran dan fungsi sebagai mahasiswa. Mahasiswa terus berupaya untuk memulihkan kondisi itu dengan aktivitas yang produktif dan bermakna. Kampus sebagai ladang keilmuan sekaligus menyiapkan generasi bangsa yang beradab, maka, “Mahasiswa yang merupakan bagian dari masyarakat yang mempunyai potensi untuk ikut menentukan bagi keberhasilan pembaangunan nasional. Oleh karena itu mahasiswa harus memiliki landasan keimanan dan ketaqwaan yang kokoh agar segala gerak dan perjuangannya semata-mata merupakan perwujudan dari ibadah kepada Allah SWT. Menyadari akan hak dan kewajiban mahasiswa, sehingga kami mahasiswa mahasiswi muslim Universitas Kanjuruhan Malang d/h IKIP PGRI Malang bertekad untuk memerankan diri dalam masyarakat, oleh karena itu atas ridha Allah SWT kami membentuk Lembaga Dakwah Mahasiswa Al-Farabi Universitas Kanjuruhan Malang yang selanjutnya di singkat LEDMA Al-Farabi Unikama sebagai wadah pembinaan kepribadian muslim dan syiar Islam untuk mahasiswa pada khususnya dan masyarakat pada umumnya.” (dalam Pembukaan AD/ART LEDMA Al-Farabi hasil Muktamar XXVI).
Lembaga Dakwah Mahasiswa (LEDMA) Al-Farabi lahir dengan keprihatinan kondisi kampus dan mahasiswa untuk terus memperdalam ilmu agama islam sebagai bentuk tanggungjawab mahasiswa muslim mensyiarkan agama islam itu sendiri. LEDMA Al-Farabi yang merupakan salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) bergerak dibidang kerohanian islam ditingkat universitas dengan tujuan terbinanya insan akademis kreatif dan dinamis yang memiliki mental iman dan taqwa dalam nafas Islam, mensyiarkan ajaran Islam dalam kampus dan masyarakat, dan menjalin ukhuwah islamiyah. (lihat AD/ART BAB III Pasal 6)
LEDMA Al-Farabi mendeklarasikan diri sebagai Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) pada tanggal 18 September 1988 untuk menjawab semua kebuntuan dan keprihatinan kondisi tersebut. LEDMA Al-Farabi berdiri diatas semua golongan dengan motto ‘Ilmu, Dzikir, Fikir, Amal’ yang selalu melekat pada setiap nafas aktivitasnya. Sementara itu penggunaan nama AL-FARABI tentunya tidak terlepas dari inisiator sekaligus pendiri Universitas Kanjuruhan Malang yang dahulu IKIP PGRI Malang sekaligus Rektor Pertama yaitu Drs. H. Soenarto Djojodihardjo, SH., M.Si. Beliau turut andil memberi nama al-farabi di lembaga dakwah ini, kata AL-FARABI sendiri diambil dari tokoh filsuf islam yang sangat tersohor dalam bidang filsafat pendidikan maupun astronomi. Sehingga nama AL-FARABI diharapkan mampu memberikan spirit bagi organisasi agar mampu menerangi kehidupan mahasiswa yang semakin mengalami disorientasi peran dan fungsinya (agen of control, agen of change, agen of control social). Dengan harapan, Kehadiran LEDMA Al-Farabi membawa suasana kehidupan kampus yang dinamis dan beradab. “Al-Farabi itu sebagai pusat moral dikampus, jadi saya titipkan al-farabi agar terus berkiprah dalam kegiatan kemahasiswaan sebagai bentuk syiar islam di kampus multikultural ini”(pesan Pak Soenarto—sapaan akrab beliau).
Sudah tak terasa LEDMA Al-Farabi telah berusia 26 Tahun, usia yang cukup dewasa, cukup matang dan berpengalaman dalam kehidupan kampus. Di usia 26 Tahun ini, LEDMA Al-Farabi terus berupaya memberian yang terbaik, baik dalam manajemen organisasi, aktivitas kegiatan hingga pelayanan kepada seluruh civitas akademika. Perkembangan Al-Farabi tak bisa dilepaskan dari peranan pengurus, pembina dan para jamaah. Mati dan hidupnya organisasi ini bagaimana para penghuni didalammnya turut memikirkan bukan hanya hari ini, melainkan panji-panji islam terus berkibar sepanjang masa di kampus yang tercinta ini. Tak bisa dielakkan bahwa oraganisasi ini selangkah lebih maju dalam mengemban visi-misinya, hingga kemudian sentiment opinion (pengaburan opini) terus dilempar ke organisasi ini, agar tak dicintai lagi oleh masyarakatnya sehingga rival-nya (organisasi lainnya) sangat mudah untuk menandingi/menenggelamkan organisasi ini. Akan tetapi karena organisasi ini satu-satunya lembaga dakwah kampus tentu kita tak sendirian, ada yang terus melindungi, menjaga dan mengarahkan agar nilai-nilai islam tetap menerangi kampus yaitu Sang Maha Rahman dan ar-Rahim yang menjaga kita semua dalam bingkai al-islam ad-dien.
*Romadhon AS adalah Mantan Ketua 1 LEDMA Al-Farabi Unikama 2006/2007